, ,

Makan-Makan di Pasar Santa: Enak, Murah, Instagramabel

oleh -99 Dilihat
oleh

Mediaex Polewali – Makan-Makan di Pasar Santa: Enak, Murah, Instagramabel Pasar Santa di kawasan Kebayoran Baru sudah lama menjadi magnet bagi para pecinta kuliner. Jika dulu pasar ini dikenal sebagai pusat belanja kebutuhan harian, kini wajahnya berubah menjadi salah satu destinasi makanan populer di Jakarta. Dari kios sederhana hingga kedai kekinian, semua berpadu dalam suasana yang hidup, murah meriah, sekaligus penuh nuansa estetik yang cocok untuk generasi Instagram.

Suasana Pasar yang Bertransformasi

Jangan bayangkan suasana pasar tradisional yang kumuh. Pasar Santa kini punya wajah baru: lorong-lorong dengan kios berwarna-warni, pencahayaan hangat, hingga dekorasi mural yang memanjakan mata. Di balik kesan modern itu, atmosfer pasar tetap terasa, memberi pengalaman unik antara nostalgia dan gaya hidup urban.10 Kuliner Enak di Pasar Santa Ini Jadi Favorit Anak Jaksel

baca juga:Polres Polman Amankan Aksi Unjuk Rasa Warga Allu Tuntut Perbaikan Infrastruktur

Ragam Kuliner Menggoda

Datang ke Pasar Santa, siap-siap dibuat bingung memilih. Menu yang ditawarkan sangat beragam:

  • Street food kekinian: dari kebab mini, ayam geprek pedas, hingga burger lokal dengan porsi melimpah.

  • Makanan nusantara: sate madura, bakso malang, gudeg Jogja, sampai nasi campur khas Bali.

  • Kopi dan dessert: aneka racikan kopi manual brew, es kopi susu kekinian, donat artisan, hingga kue-kue kecil yang cantik untuk foto.

Harga? Jangan khawatir. Mayoritas makanan dibanderol ramah kantong, mulai Rp15 ribu sampai Rp40 ribu. Cocok untuk mahasiswa, pekerja kantoran, atau siapa saja yang ingin kulineran tanpa bikin dompet jebol.

Instagramabel di Setiap Sudut

Salah satu daya tarik utama Pasar Santa adalah ke-“Instagramabel”-annya. Banyak kedai yang menata interior dengan konsep unik: ada yang vintage dengan meja kayu klasik, ada juga yang industrial minimalis dengan lampu gantung estetik. Bahkan, beberapa penjual sengaja membuat spot foto mural atau neon sign sebagai daya tarik bagi pengunjung muda.

Tak heran, feed Instagram penuh dengan foto-foto makanan Pasar Santa yang menggoda. Dari close-up latte art hingga flat lay sepiring mie goreng, semuanya tampak memesona.

Tempat Nongkrong Favorit Anak Muda

Selain untuk makan, Pasar Santa juga jadi tempat nongkrong. Musik indie kadang mengalun di beberapa sudut, komunitas kreatif sering menggelar acara, bahkan ada ruang untuk diskusi santai. Suasana ini membuat Pasar Santa bukan sekadar pasar, tetapi juga ruang hidup bagi anak muda Jakarta.

Menghidupkan Ekonomi Lokal

Di balik keseruannya, Pasar Santa juga menjadi bukti bahwa pasar tradisional bisa hidup kembali dengan sentuhan kreativitas. Banyak pedagang lokal yang merasakan manfaat dari lonjakan pengunjung, sementara konsumen pun mendapatkan pengalaman kuliner yang berbeda dari mal atau restoran besar.

Penutup

Makan-makan di Pasar Santa bukan sekadar soal rasa, tetapi juga soal pengalaman. Semua ada: makanan enak, harga terjangkau, suasana seru, dan tentu saja spot foto Instagramabel. Bagi siapa pun yang ingin menikmati sisi lain Jakarta, Pasar Santa adalah destinasi wajib.

Dior

No More Posts Available.

No more pages to load.